GAS RESERVOIR ENGINEERING: BEST PRACTICE AND CASE STUDY

Deskripsi

Kedua hal yang harus saling mendukung dalam pengoptimalan reservoir gas sesuai kemampuannya adalah cadangan gas (storage capacity) dan kemampuan reservoir gas untuk berproduksi (tranmisivity).

Cadangan gas merupakan faktor jaminan pasokan gas selama kontrak, ini dimonitor terus baik pada kondisi ekplorasi (metoda perhitungan cadangan secara analog, volumetrik, dan simulasi Monte Carlo) hingga saat produksi (material balance) dengan tujuan untuk memperkirakan cadangan yang lebih pasti selaras dengan cara memproduksinya dan tindakan apa yang perlu dilakukan dalam memperpanjang usia produksi lapangan gas.

Tranmisivity sangat tergantung oleh permeabilitas gas, merupakan salah satu parameter yang sangat mempengaruhi kinerja reservoir, untuk mengetahuinya dapat dilakukan uji sumur, karena dipengaruhi permeabilitas batuan sehingga untuk menghemat biaya sewa peralatan uji sumur diberlakukan metoda uji back pressure test, isochronal dan modified isocronal test, dan menyinggung uji sumur kondisi transien seperti pressure build up test dan sebaliknya (fall off test).

Penggambaran kinerja sumur dinyatakan oleh deliverability test, umumnya suatu reservoir diproduksikan antara 30% hingga 70% dari absolute open flow potensial (AOFP), hal ini menyangkut, minimum rate tidak terjadi problem kondensasi fluida dan problema sumur selama produksi (sementasi sumur dan terproduksinya air sebagai problem coning atau masalah yang ditimbulkan jika produksi gas terlalu besar).

Tujuan

Setelah mengikuti pelatihan ini diharapkan peserta dapat :

Mengerti tentang Karakteristik Reservoir Gas dan dapat menghitung cadangan gasbumi baik secara volumetrik dan material balance.
Menghitung kinerja aliran gas melalui media pori .
Menentukan parameter skin, permeabilitas sebagai parameter aliran yang penting sesuai dengan uji sumur gas
Membuat kurva delaverabiliti sebagai patokan airan gas diproduksikan dari aspek mekanika reservoir dan persyaratan di sales point.
Menemukan hubungan parameter reservoir terhadap cadangan gas baik kondisi statis (volumetric) maupun kondisi dinamik (material balance) sehingga peserta dapat menghitung cadangan gas.
Menghitung kehilangan tekanan di media pori hingga dasar sumur, hubungannya dengan laju produksi gas, sehingga dari sisi reservoir gas dapat melakukan optimasi laju produksi (by reservoir) secara teknik reservoir.

Materi Training

Karakteristik reservoir gas
- karakteristik batuan reservoir
- karakteristik fluida reservoir
- kondisi reservoir
- jenis reservoir
Sifat-sifat fisik batuan dan fluida gas
Sifat termodinamik Gasbumi
Cadangan Gasbumi
Aliran gasbumi melalui media pori
Well testing sumur-sumur gas bumi
Deliverability curve
Studi kasus perhitungan

Metode

Presentasi, Diskusi, studi kasus

Peserta

Peserta yang cocok untuk mengikuti training ini adalah Senior Operator, Junior Reservoir Engineer, Junior Production Engineer, Junior dan Senior Drilling Engineer serta individu yang ingin memperdalam pengetahuan tentang materi training.

Waktu Dan Tempat

Hotel All Seasons Legian, Bali
Hotel Nagoya Plaza, Batam

3-4 September 2012
17-18 September 2012
1-2 Oktober 2012
15-16 Oktober 2012
29-30 Oktober 2012
12-13 November 2012
26-27 November 2012
10-11 Desember 2012
17-18 Desember 2012
27-28 Desember 2012

Hotel Golden Flower, Bandung

10-11 September 2012
24-25 September 2012
8-9 Oktober 2012
22-23 Oktober 2012
5-6 November 2012
19-20 November 2012
3-4 Desember 2012
10-11 Desember 2012
17-18 Desember 2012
27-28 Desember 2012

Investasi dan Fasilitas

Rp.9.600.000 (Non Residential) untuk lokasi di Bali atau Batam
Rp. 8.250.000 (Non Residential) untuk lokasi di Bandung
Quota minimum 3 peserta
Fasilitas : Certificate,Training kits, USB, Lunch, Coffee Break, Souvenir

Lead Instruktur

Ir. Ketut Gunawan, MT

Related Training: