LAPORAN: SKILLFULLY PRESENTS A QUALITY REPORT

SKILLFULLY PRESENTS A QUALITY REPORT
Jakarta | 26 – 27 Februari 2015 | Rp. 3.750.000

 

Keputusan Anda kemungkinan besar akan tepat jika informasi yang Anda miliki berbobot; artinya, kaya dan akurat. Kapan pun, dimana pun, dan apa pun kedudukan Anda akan  selalu demikian.  Jadi, Anda sebenarnya  selalu membutuhkan informasi  yang berbobot.

Kalau Anda di lingkup organisasi—termasuk perusahaan,  instansi pemerintah, dan lembaga swasta—informasi seperti itu seyogyanya bisa Anda temukan dalam laporan resmi. Termasuk dalam laporan:  rapat rutin,  kemajuan program, periodik (kwartalan, semester, tahunan) per bidang atau umum, penelitian,  telaah, pemeriksaan, atau investigasi kasus.   Seharusnya setiap laporan resmi itu berbobot.

Laporan adalah wujud pertanggungjawaban dan transparansi, sehingga merupakan syarat utama dalam mewujudkan tata kelola yang baik (good governance).  Jadi, tak hanya menjadi rujukan penting  saat organisasi akan mengambil keputusan.  Begitu pentingnya laporan, sehingga pembuatannya  seharusnya senantiasa optimal; dalam arti: kaya dengan informasi penting yang  menjelaskan hubungan sebab-akibat, faktual, akurat, dan membuka perspektif baru. Terlepas apakah berkas itu pendek, sedang,  atau panjang. Dengan membacanya siapa pun akan semakin tercerahkan.   Nyatanya tidak selalu demikian; malah sebaliknya yang terjadi.

Bagaimana kiat membuat laporan yang berbobot? Pemateri  akan  memaparkan kiatnya secara jelas dan gamblang dalam training 2 hari ini. Dalam kelas yang interaktif dan hidup, peserta akan banyak berpraktik menyiapkan bahan laporan serta menuliskannya.

 Materi Training :

Hari ke-1

  1. Mengenal ragam laporan.
  2. Tiga langkah menyiapkan bahan laporan: riset data,  observasi, dan wawancara.
  3. Mengatasi kesulitan menulis: mengoptimalkan  otak kiri dan otak kanan.
  4. Mengatasi kesulitan menulis: teknik pemerian dan mind map.

 

Hari ke-2

  1. Struktur laporan: pembuka, bagian tengah, dan penutup.
  2. Ciri bahasa tulisan: hemat,  padat, jernih, runtut, dan logis.
  3. Tampilan [laporan] yang memikat: tata letak, pilihan huruf,  foto, tabel, infografis, dan  ilustrasi.
  4. Praktik membuat laporan panjang yang berbobot : progress report/ laporan kegiatan/ laporan masalah teknis.

 

 

Fasilitator

Hasudungan Sirait

Sebagai jurnalis ia pernah bekerja antara lain di Bisnis Indonesia, Neraca, dan D&R.  Setelah mengajar ilmu jurnalisme tak kurang dari 20 tahun,  wartawan utama yang menjadi penguji  dalam Uji Kompetensi Jurnalis (UKJ) di lingkungan Aliansi jurnalis Independen (AJI) ini  beroleh penghargaan dari Dewan Pers tahun 2013 di Manado, sebagai  guru-wartawan berdedikasi tinggi.

Has, begitu panggilan akrabnya,  kini bergiat sebagai konsultan media, penulis, editor, dan trainer.  Sebagai penulis, Kepala Sekolah Banking Journalist Academy (kerjasama PermataBank dan AJI Indonesia) ini telah menghasilkan sejumlah buku,  baik secara individu maupun tim. Di antaranya:  Bank Mandiri,  Transformasi yang menginspirasi: Kempemimpinan, Keberanian, dan Ketangguhan,  dan  50 Tahun PT Pembangunan Jaya.

Sebagai trainer, ia telah melatih ribuan orang di bidang jurnalisme,  menulis kreatif, dan menulis untuk public relation.  Kelas in-house trainingnya antara lain di PT Astra Internasional, BNI 46, Pertamina, Perusahaan Gas Negara, PT Pos, Sucofindo, Bakrie Tbk, Kementerian Perekonomian, dan Mabes AD.

Formulir Permintaaan Informasi Lanjutan / Pra-Pendaftaran Public Training
  1. INFORMATION OPTIONS
  2. (required)
  3. (required)
  4. PERSONAL DATA
  5. (required)
  6. (required)
  7. (required)
  8. (valid email required)
  9. (required)
  10. (required)
  11. PRE REGISTRATION DATA (Tidak Mengikat)
  12. (required)
  13. MESSAGE FOR TRAINING PROVIDER
  14. Captcha
 

cforms contact form by delicious:days