LOGISTICS PERFORMANCE MEASUREMENT USING BALANCED SCORECARDS & KPI

LOGISTICS PERFORMANCE MEASUREMENT USING BALANCED SCORECARDS & KPI
Konsep, tahapan implementasi dan studi kasus

Hotel Harris Tebet,  Jakarta | 29 – 31 Juli 2013 | Rp 6.000.000
Hotel Harris Tebet,  Jakarta | 18 – 20 November 2013  | Rp 6.000.000,- 

 

 

Training Description :
Selama ini manajemen perusahaan mengukur keberhasilan perusahaannya dengan ukuran ukuran finansial. Return on investment (ROI) atau Return on capital employed (ROCE) merupakan ukuran yang paling sering digunakan. Akan tetapi, cukupkah keberhasilan sebuah perusahaan hanya diukur dengan kriteria keuangan ?  Mengapa kita tidak pernah mengukur apa yang menyebabkan keberhasilan atau kegagalan keuangan tersebut ? Para ahli menamakan penyebab keberhasilan itu sebagai performance drivers.

Balanced Scorecard menterjemahkan visi dan misi organisasi kedalam ukuran ukuran keberhasilan perusahaan secara komprehensif . Balanced Scorecard menggunakan objektif keuangan sebagai ukuran keberhasilan dengan tidak melupakan performance drivers keberhasilan keuangan tersebut. Scorecard mengukur performansi organisasi dengan  empat perspektif yaitu : keuangan, pelanggan, proses bisnis internal serta learning and growth.

Seminar ini dirancang untuk memberikan pemahaman mendalam dan komprehensif tentang konsep Balanced Scorecard dan implementasinya dalam sistem manajemen logistik yang telah terbukti keberhasilannya di banyak perusahaan serta  teknik implementasinya. Seminar akan dilengkapi dengan studi kasus dari beberapa perusahaan besar di dunia yang telah berhasil mengimplementasikan pengukuran performansi logistik dengan menggunakan balanced scorecards.



Tujuan Pelatihan :
Agar dapat meningkatkan efisiensi penggunaan waktu dan bekerja dengan pengaturan yang taktis, sehingga dapat melakukan berbagai aktifitas lainnya walau berada dalam tekanan kerja yang banyak.

Metode Pelatihan :
Metode yang digunakan dalam pelatihan ini adalah lektur, workshop, studi kasus dan konsultasi interaktif.

Outline :

1.      Pengertian Balanced Scorecard

  • Apa yang dimaksud dengan Balanced Scorecard.
  • Balanced Scorecard sebagai sebuah sistem manajemen.
  • Mengapa perusahaan memerlukan Balanced Scorecard.

2.      Mengukur  Strategi bisnis dari perspektif keuangan.

  • Keterkaitan objektif keuangan dengan strategi unit bisnis.
  • Pertumbuhan dan bauran pendapatan.
  • Reduksi biaya  dan peningkatan produktivitas.
  • Utilisasi aktiva dan strategi investasi.

3.      Mengukur strategi bisnis dari perspektif pelanggan (customer perspective).

  • Segmentasi pasar.
  • Customer core measurement group.
  • Mengukur customer value preposition.
  • Diskusi dan studi kasus.

4.      Perspektif proses bisnis internal.

  • Internal-business –process value chain.
  • Proses inovasi.
  • Proses operasi.
  • Post sale service.
  • Diskusi.

5.      Learning and growth perspective.

  • Kapabilitas pegawai.
  • Core employee measurement group.
  • Motivasi dan pemberdayaan Sumber Daya Manusia.
  •  Kapabilitas sistem informasi.

6.      Menghubungkan Balanced Scorecard dengan strategi perusahaan.

  • Cause-and –effect relationship.
  • Performance drivers.
  • Linkage to financials.
  • Diskusi.

7.      Developing Corporate Strategy Map

  •  Langkah penyusunan strategy map.
  • Studi kasus dan pembahasan beberapa contoh strategy map.

8.      Menerjemahkan Strategy Map menjadi KPI (Key Performance Indicator)

  •     KPI di tingkat top management dan corporate.
  •     KPI di tingkat unit bisnis.
  •     KPI di tingkat individual.

9.      Logistics and Supply Chain Management.

  • Evolusi system manajemen logistic.
  • Aktifitas manajemen logistic.
  • Proses bisnis manajemen logistic.
  • Perlunya pengukuran performansi manajemen logistik.

10.  Disain KPI untuk system manajemen logistik

  •  KPI Perspektif pelanggan untuk logistik.
  • KPI perspektif keuangan untuk logistik. KPI perspektif internal business process untuk logistik.
  • KPI perspektif learning and growth untuk logistik.
  • Memilih measures yang benar dalam system logistic.

11.  Membangun Performance Indicators untuk system manajemen logistic.

  • Store and warehouse performance indicators.
  • Material planning and inventory management indicators.
  • Purchasing performance indicators.
  • Customer response performance indicators.

12.  Teknik Penyusunan manual KPI manajemen logistic.

  •     Pentingnya dan manfaat manual  KPI dalam implementasi Balanced Scorecards.
  •     Praktek penyusunan KPI manajemen logistic.

13.  Studi kasus implementasi Balanced Scorecard dalam manajemen logistic.

  • Dalam studi kasus ini akan dibahas beberapa contoh implementasi Balanced dalam manajemen logistik  dan penentuan KPI (Key Performance Indicators) di beberapa perusahaan besar.



Course Leader :

Ir. ASEP SAEFULBACHRI, MBA, MM
Sarjana Teknik dan Manajemen Industri dari ITB (lulus 1981), Master in Business Administration dari Sekolah Tinggi Manajemen Bandung (STMB) Telkom – Asian Institute of Management / AIM Manila.
Pengalaman sebagai professional selama 23 tahun : Direktorat Logistik PT Telkom (1981 – 1993), Manajer Pengembangan usaha PT Bangtelindo Bandung (1996 – 1997), Managing Director Forum Eksekutif Indonesia, Bandung, Course Director Strategic Forum Expertise Sdn Bhd Kuala Lumpur, Malaysia (sejak 1995), sebagai professional trainer & consultant (sejak 1994), Dosen tetap dibeberapa perguruan tinggi untuk program S1 Jurusan Teknologi Industri (sejak 1993) dan program pasca sarjana (S2) Teknik & Manajemen Industri (sejak 1992).


Harga :

  • Rp 6.000.000 – Full Fare
  • Rp 5.850.000 – Early Bird
  • Rp 5.700.000 – Group (min untuk 3 orang/ perusahaan)

 

 

Formulir Permintaaan Informasi Lanjutan / Pra-Pendaftaran Public Training
  1. INFORMATION OPTIONS
  2. (required)
  3. (required)
  4. PERSONAL DATA
  5. (required)
  6. (required)
  7. (required)
  8. (valid email required)
  9. (required)
  10. (required)
  11. PRE REGISTRATION DATA (Tidak Mengikat)
  12. (required)
  13. MESSAGE FOR TRAINING PROVIDER
  14. Captcha
 

cforms contact form by delicious:days